Batam – Banjir menggenangi sejumlah wilayah di kawasan Tiban 3 (belakang SPBU), Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Jumat (31/12/2021)
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Batam, Kepulauan Riau pagi-sore ini membuat sejumlah daerah mengalami banjir dengan ketinggian air bervariasi. Salah satunya di Kelurahan Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang.
Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Hang Nadim Batam, Suratman, Jumat (31/12/2021) mengatakan hujan akan terjadi siang dan sore.
“Prakiraan kami nanti malam Batam berawan. Tapi dini hari nanti hujan,” kata dia.
Ketua DPW Hidayatullah Kepri Ustadz Darmansyah dan Branch Manager BMH Perwakilan Kepri Ustadz Abdul Azis mengambil langkah cepat tanggap untuk warga yang terdampak, dengan menyisir wilayah-wilayah yang mengalami musibah di penghujung tahun 2021 untuk melihat langsung kondisi di lapangan dan mendengarkan keluhan masyarakat khususnya di Kelurahan Tanjung Riau.
“Banjir ini sejak sekitar jam 17.30 WIB, sebagian warga ada yang mengungsi ke mushola dan ada juga yang dijemput saudara lainnya,” ujar bapak Bambang Prihartono, kepala RW 20, Kel. Tanjung Riau, saat ditemui di lokasi, Jumat (31/12/2021).
“Insya Allah kami akan turut membantu semaksimal mungkin kemampuan yang kami miliki, diantaranya mendirikan Posko Tanggap darurat termasuk dapur umum yang menyediakan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, sayur-sayuran, pempers hingga makanan masak siap saji,” ungkap ustadz Azis kepada ketua RW 20, Kel. Tanjung Riau.
Sementara itu TIM SAR Hidayatullah Kepri, Pemuda Hidayatullah Kepri dan BEM Institut Agama Islam Abdullah Said Batam turur berkolaborasi membantu masyarakat membersihkan rumah warga dan masjid yang tergenang sisa lumpur dan air kotor akibat hujan selama kurang lebih 20 jam.
Masyarakat di Kota Batam diimbau untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrim di awal tahun 2022 ini, termasuk bagi para nelayan atapun pengguna moda transportasi laut antar pulau di Kota Batam ataupun antar daerah lainnya di Kepri. Keselamatan harus menjadi prioritas utama, karena itu masyarakat diharapkan dapat selalu berhati-hati saat melakukan aktivitas.
Rep : Mahdi Muntadzor