hidayatullahkepri.com – Kegairahan milad ke 20 Baitul Maal Hidayatullah (BMH) tidak hanya dirasakan keluarga besar BMH termasuk di Kepulauan Riau. Resonansi rasa syukur atas kiprah BMH selama ini juga dirasakan warga pulau-pulau di sekitar Batam.
BMH perwakilan kepuluan Riau menggelar milad dengan cara yang berbeda, yaitu dengan menggelar lomba atau turnamen bertajuk BMH Cup di pulau Panjang Barat yang diikuti 128 kontingen dari 64 pulau di hinterland (penyangga kota Batam).
Kemeriahan dan kegembiraan melakoni turnamen berlangsung selama sebulan, pada hari Ahad (19/21), dilangsungkan agenda penutupan lomba dalam rangka Milad ke 20 BMH yang dirangkaikan pembagian hadiah bagi pemenang masing-masing kategori.
“Kami dari tim manajemen BMH mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada tuan rumah, yakni masyarakat pulau Panjang Barat, BMH ingin ajang ini menjadi jembatan silaturrahmi bagi ummat Islam di pulau-pulau sehingga terjalin ukhwah islamiyah dan ukhuwah sebagai sesama bangsa Indonesia,” tutur kepala perwakilan BMH Kepri, Abdul Aziz.
Event ini tidak hanya membangkitkan semangat berkompetisi secara sehat tetapi juga membangkitkan ekonomi masyarakat, sekira 125 KK terlibat sebagai panitia dan 30 stand UMKM berdiri dengan aneka produk dan kebutuhan untuk warga dan peserta.
Sehingga event ini tidak hanya menghadirkan hiburan bagi masyarakat pulau tetapi juga menambah penghasilan secara ekonomi di tengah kondisi pandemi yang belum reda, dari catatan panitia diperkirakan sekira 15 ribu wisatawan hadir menyaksikan event olahraga dan seni yang digelar sejak 12 November-19 Desember 2021
Menurut ketua panitia dan tokoh masyarakat pulau Panjang, Rahman, untuk pertama kalinya ada lembaga yang menggelar lomba di pulau Panjang dan mengundang warga pulau sekitar untuk ikut berpartisipasi.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BMH perwakilan Kepri dan khususnya kepada bapak Abdul Aziz, sebagai kepala perwakilan BMH Kepri yang berkenan menghadirkan kegembiraan untuk warga pulau dengan kegiatan olahraga yang berdampak pada juga pada kegiatan ekonomi warga,” terang Rahman, penuh haru.
Salah satu anggota kontingen dari pulau Awing mengungkapkan kebahagiaannya dengan digelarnya event ini, “Alhamdulillah pada sore ini kami memenangkan final dan mendapatkan juara satu, terima kasih kami ucapkan kepada BMH dan panitia pulau Panjang yang telah mensupport turnamen ini,” ungkap Nila Sari peserta perwakilan Pulau Awing.
Kebahagiaan yang terpancar dari wajah warga dan peserta event terlihat hingga hari terakhir saat penutupan, antusiasme yang didorong rasa syukur atas kepedulian BMH Kepri dengan menggelar event milad untuk warga pulau.
Sebagai pamungkas acara, dilakukan pembacaan doa untuk memohon keberkahan atas kegiatan ini yang disampaikan oleh tokoh masyarakat sekaligus tokoh agama, ustadz Pustaf Manaf, dilanjutkan foto bersama manajemen BMH Kepri, panitia, tokoh masyarakat dan peserta lomba yang meraih juara di setiap cabang atau kategori lomba.